Pesona Budaya Jepang memang tak pernah habis untuk dieksplorasi. Salah satu festival yang menarik perhatian adalah Festival Naki Sumo, yang memiliki cerita menarik di baliknya.
Festival Naki Sumo merupakan salah satu tradisi unik yang digelar setiap tahun di Kuil Sensoji, Asakusa, Tokyo. Pesona Budaya Jepang yang kental terasa dalam festival ini, di mana para bayi yang berusia sekitar satu tahun akan dipertandingkan dalam sebuah kompetisi menangis. Ya, Anda tidak salah dengar, kompetisi menangis!
Menurut legenda, menurut cerita di balik Festival Naki Sumo ini, menangis merupakan cara untuk menjauhkan roh jahat dan membawa keberuntungan bagi bayi yang bersaing. Para orang tua pun ikut serta dalam festival ini, dengan memegang bayi mereka dan mencoba membuat mereka menangis. Pesona Budaya Jepang terlihat dari bagaimana tradisi ini diwariskan dari generasi ke generasi.
Menurut Hiroshi Sato, seorang pakar budaya Jepang, “Festival Naki Sumo merupakan bagian dari tradisi dan kepercayaan yang sudah ada sejak zaman dulu. Ini adalah cara unik bagi masyarakat Jepang untuk merayakan kehidupan dan melindungi bayi dari hal-hal buruk.” Pesona Budaya Jepang yang terus hidup dalam festival-festival seperti ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang ingin merasakan budaya lokal.
Tidak hanya itu, Festival Naki Sumo juga menjadi ajang untuk merayakan kebersamaan dan kebahagiaan. “Melihat bayi-bayi menangis dengan lucu dan penuh ekspresi di Festival Naki Sumo membuat semua yang hadir merasa bahagia dan tersenyum. Ini adalah momen yang membawa kehangatan dan keceriaan bagi semua orang yang hadir,” kata Yuki Tanaka, seorang pengunjung yang turut serta dalam festival ini.
Jadi, jika Anda ingin merasakan Pesona Budaya Jepang yang unik dan menarik, jangan lewatkan Festival Naki Sumo ini. Cerita di balik tradisi ini akan membuat Anda semakin jatuh cinta dengan kekayaan budaya Jepang yang tak ternilai harganya. Ayo, jadikan festival ini sebagai bagian dari petualangan budaya Anda di Negeri Sakura!