Festival Naki Sumo di Jepang merupakan salah satu tradisi menarik yang patut untuk diketahui lebih dalam. Tradisi ini merupakan bagian dari perayaan tahunan yang diadakan di Kuil Sensoji, Tokyo. Naki Sumo sendiri merupakan pertarungan bayi yang bertujuan untuk mendatangkan keberuntungan dan kesehatan bagi sang bayi.
Menurut sejarahnya, Festival Naki Sumo sudah ada sejak ratusan tahun yang lalu dan terus dilestarikan hingga sekarang. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya tradisi ini bagi masyarakat Jepang. Profesor Hiroshi Tanaka, seorang ahli budaya Jepang, mengatakan bahwa Festival Naki Sumo merupakan bagian dari warisan budaya yang harus dijaga dan dilestarikan.
Salah satu peserta Festival Naki Sumo, Yuki Takahashi, menyatakan bahwa ia sangat bangga bisa menjadi bagian dari tradisi ini. “Saya merasa senang bisa melihat senyum dan tawa dari bayi-bayi yang ikut serta dalam pertarungan Naki Sumo. Ini adalah momen yang sangat berharga bagi saya,” ujar Yuki.
Selain itu, Festival Naki Sumo juga menjadi daya tarik wisata yang menarik bagi turis mancanegara. Banyak wisatawan yang datang ke Jepang khusus untuk menyaksikan tradisi unik ini. Menurut data dari Kementerian Pariwisata Jepang, jumlah wisatawan yang mengunjungi Festival Naki Sumo setiap tahun terus meningkat.
Dalam wawancara dengan CNN Travel, Mika Yamamoto, seorang turis asal Amerika Serikat, mengungkapkan kesan positifnya tentang Festival Naki Sumo. “Saya merasa terkesan dengan keindahan tradisi ini. Ini merupakan pengalaman yang tak terlupakan bagi saya,” ujar Mika.
Dengan begitu, Festival Naki Sumo tidak hanya merupakan tradisi menarik bagi masyarakat Jepang, tetapi juga menjadi daya tarik wisata yang dapat memperkaya pengalaman para turis yang datang ke Jepang. Tradisi ini membuktikan bahwa kearifan lokal masih memiliki tempat yang penting dalam era globalisasi seperti sekarang ini.